Hati luka ditinggal pasangan. Entah itu pacar atau sudah menikah. Ada kata, "Sebelum janur kuning melengkung", jangankan janur kuning, yang sudah berhasil menikah saja banyak yang ditinggalkan. Apalagi yang masih tarap pencarian, pil pahit akan menjadi hal biasa ditelan.
Orang yang kita cintai setengah mati harus berpisah karena suatu hal, orang yang kita bidik menjadi pendamping hidup menolak mentah- mentah . Galau, sedih dan juga putus harapan. Tapi apakah hal yang seperti ini akan selesai hanya dengan air mata? Tertutup sudahkah harapan yang lebih cerah?
Jawabannya adalah, tidak. Masih ada. Bahkan hidup yang lebih baik dari ini. Yang penting kita fokus dulu pada penyembuhan luka. Karena selagi kita masih rajin mengingatnya, akan sulit untuk melangkah ke sana.
Bagaimana untuk cepat bisa move on? Coba renungkan dan lakukan cara-cara dibawah ini.
Semua orang punya sisi kebaikan dan sisi kejelekan. Saat seseorang jatuh cinta yang dilihat biasanya kebaikan-kebaikannya saja, semua kejelekan tertutup semuanya hingga tak tersisa.
Hingga sampai pada saatnya ditinggalkan, semua yang dikenang juga yang baik-baiknya saja, disanalah semakin besar potensi galau anda yang berdampak anda sulit untuk move on.
Untuk bisa move on dan menambal luka adalah dengan melupakan kenangan manis dan mengingat kenangan pahit, melupakan unsur kebaikan dan mengingat unsur kejelekannya, semakin anda mampu melakukannya, semaki cepat anda dapat melupakannya.
Pada saat hati ini patah, biasanya menyendiri adalah hal yang paling disukai, dalam kesendirian orang ingin membuka rekaman kenangan yang berdampak semakin terkenang dan teggelam dalam kegalauan.
Jika anda ingin segera terbebas dari penderitaan, segera ganti hasrat untuk menyendiri dengan mengundang atau mendatangi teman dan beebincanglah banyak topik menarik dan kalau perlu hindari topik tentang mantan anda.
Biarlah semua mengalir bagai air deras yang mengalir. Lambat laun rasa galau sedikit demi sedikit akan menghilang dengan sendirinya seiring dengan keseruan yang ada.
Rencana Allah Lebih Baik
Boleh-boleh saja anda mengatakan bahwa mantan anda adalah segala-galanya. Tapi jaminan apa yang membuat anda berani mengatakan hal tersebut, sedang hanya yang diatas sanalah yang lebih tahu apa yang terjadi didepan anda dan mantannya. Kata-kata puitis "Dia adalah segala-galanya" itu adalah omong kosong, itu disebabkan karena anda sudah terkena panahnya dewi asmara yang sejak awal perkenalan sudah mengintainya, sehingga andapun terbuai oleh kemanisannya dan pada akhirnya engkaupun ditinggalkan. Jika sudah begitu, dimana tanggung jawab sang dewi itu? Mungkin dia terbang kelangit dengan sayap dan panah terselip dipinggangnya.
Jika dia baik, dia pasti tidak akan meninggalkan anda. Itu saja menjadi dasar yang utama. Selanjutnya, Mungkin Tuhan punya rencana, dan semoga Dia berpihak kepada anda, sehingga rencana yang baik yang diberikan kepada anda.
Sebagai contoh, Umur mantan kamu tidak akan sampai tahun depan. Tuhan memberikan jalan untuk anda putus karena Tuhan lebih sayang dengan anda, karena jika hubungan anda dengan dia tetap berlanjut sampai ke jenjang pernikahan, tahun depan anda menjadi janda kembang, lebih parah lagi anda sudah hamil.
Anda bisa saja memaki-maki nasib saat ini, tapi bilang apa ditahun depan? Semua kejadian pasti ada hikmahnya. Meski kejadian yang membuatmu sedih sekalipun. Karena tak ada kesedihan yang selamanya.
Firman Allah," Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu. Dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah Maha Mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui,"(QS.Al-Baqarah:216).
Bukan Mantan Satu-Satunya Orang Yang Bisa Membahagiaan Kita
Aleta Korman, seorang psikolog ternama bahkan berpesan untuk jangan mengharap punya kisah yang happy ending. Akan selalu ada orang lain yang lebih cocok untuk kita. Bukan cuma dia satu-satuny orang yang bisa membuat kita tertawa, masih ada peluang orang lain yang bisa lebih membahagiakan kita, dia sedang menunggu kita, bahkan dia adalah pilihan Allah sudah pasti yang terbaik.
"Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan didunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka."
Kebaikan didunia yang satu diantaranya adalah pasangan hidup yang baik. Ada beberapa kebaikan didunia yang dalam do'a kita meminta.
pertama, Mohon menjadi orang yang bersukur kepada Allah. Firman Allah, "La in syakartum la azidannakum" artinya, "Apabila kalian bersyukur niscaya akan ku tambah niikmatKu kepadamu"
Kedua, memiliki pendamping yang shalih dan shalihah. Pendamping yang shalih dan shalihah tidak akan mengkianati cinta, akan tetapi, selalu akan menghormat dan menyayangi pasangan.
Bukanlah termasuk orang shalih, jika mantan anda tega meninggalkan anda. Mungkin dia menyayangi anda hanya dalam saat-saat tertentu saja. Bersyukurlah orang sejenis mantan anda meninggalkan anda.
Ketiga, Dikaruniai anak yang shalih dan shalihah, anak yang shalih dan shalihah taat kepada orang tua, disaat orang tuanya meninggal dia akan mendoakannya.
Dari orang yang shalih dan shalihahlah akan melahirkan anak yang shalih dan shalihah. Keturunan pengkianat mungkin tidak jauh dengan kulitnya.
Keempat, Memiliki harta yang berkah. Harta yang berkah akan menjadi jalan amal shaleh bagi pemiliknya.
Untuk menjadi harta yang berkah harus diperoleh degan baik dan halal. Carilah pasangan dari orang yang baik-baik yang mencari nafkah hidup dijalan yang baik.
Mungkin mantan anda penjudi dan suka nyopet, mengingat ini juga membantu mempercepat proses penghapusan.
Ke lima, Tidak memiliki hutang. Dalam ajaran Islam memiliki hutang tidak dilarang akan tetapi mempunyai hutang terlalu banyak akan menjadi hidup tidak nyaman dan bahagia.
Siapa tahu mantan anda termasuk jenis orang yang suka berhutang, jika ya, itu keberuntungan anda terlepas darinya.
Keenam, Punya ilmu yang bermanfaat. Orang yang punya ilmu bermanfaat bagi orang lain akan mendapatkan kebaikan didunia dan akhirat.
Ilmu apa yang bermanfaat pada pasangan anda, jika tidak ada, akan membantu anda melupakannya.
Nah, dengan begitu, besar harapan anda untuk bsa menemukan sosok yang tepat sebagai pendamping hidup. Lupakan dan move on dari sosok yang telah membuat anda gelisah dan kacau. Segeralah berbenah untuk hidup yang lebih indah. Jangan terpaku pada seseorang saja, dunia tidak selebar daun kelor, ditinggal pasangan, cepatlah move on dan cari pacar lagi.
Dan sebagai penutup, pesan saya yang sangat penting, JANGAN SEKALI-KALI MENCARI PASANGAN YANG SEMPURNA !