Jumat, 08 Februari 2019

5 Hal Renungi Sa'at Kamu Merantau Nanti


Kamu yakin mau merantau, apakah kamu sudah siap merasakan suka dukanya hidup sebagai anak rantau, apakah kamu sudah menyadari didalam perantauan nanti semua akan berubah?

Nasib yang berubah tentunya hal yang paling diharapkan. Karena kebanyakan orang merantau bermula dari nasib yang dirasa kurang menguntungkan didaerah asal mereka dilahirkan. Dengan merantau, diharapkan akan mendapatkan pekerjaan baru, peluang bisnis baru dan perubahan nasib baru yang lebih menjanjikan, karena penghasilan dirumah tidak dapat memenuhi segala keinginan dan kebutuhan hidup yang terus meningkat.

Teman-teman kamu yang berhasil dalam perantauan, bolehlah memicu kamu untuk ikut-ikutan melakukan hal yang sama yang belum pernah kamu lakukkan sebelumnya.

Teman kamu memang bukti sebuah keberhasilan. Karena suka duka merantau telah berhasil mereka lalui, sebelum hasil mereka dalam bentuk materi sebagai tujuan utama yaitu, berupa uang, namun juga keberhasilan mereka membawa diri sebagai anak rantau.

Pada hakekatnya itulah kunci dasar keberhasilan itu, karena jika mereka tidak tahan, maka, merekapun akan pulang kembali ke tempat.

Bagi yang belum pernah merantau dan kebetulan sedang berniat akan melakukan, tidak ada jeleknya mendapatkan gambaran, kira-kira apa yang akan dihadapi nanti sebagai anak rantau.

Disamping nantinya tidak merasa kaget, setidaknya menjadi bekal yang bukan berbentuk uang akan tetapi spirit. Kekuatan matrial dan spiritual sama pentingnya dalam pencapaian kesuksesan di segala bidang.

Apa yang akan dihadapi menjadi anak perantauan? Diantaranya ada 5 pesan dibawah ini jangan pernah kamu lupakan. Anggap saja ini pesan orang tua kamu sebagai bekal spiritual yang lebih berarti dari sekedar bekal materi.

Saat tangan kamu melambai sebagai tanda perpisahan, sejak detik itulah perpisahan itu dimulai. Kehidupan lama ditinggalkan, kehidupan baru akan dihadapi. Seiring mobil yang kamu tumpangi melaju, nampak wajahmu yang kusut dibalik kaca jendela.

Merenunglah tentang segala kemungkinan yang kamu temui dalam perantauan nanti. Hal yang pasti kau temui diantaranya adalah,

1.Kebebasan

Kebebasan menjadi salah satu hal yang kamu dapatkan di perantauan nanti. Sebagai anak yang menginjak dewasa, kebebasan menjadi hal yang diinginkan.

Hidup didalam keluarga, ada orang tua, kakak, adik dan lainnya. Mereka saling memantau, mengatur dan tidak jarang mengekang kebebasan melakukan apa saja yang diinginkan, disana nanti tidak ada lagi.

Kamu seperti burung liar yang lepas dari kurungan. Sebelum kamu berteriak merdeka, sadarlah, bahwa pengekangan yang mereka lakukan kepadamu semata-mata karena mereka sayang kepadamu. Mereka hanya tidak ingin kamu terjerumus kepada hal yang menyesatkan, mengingat usia yang baru meningkat dewasa adalah usia labil yang melakukan sesuatu tanpa memperhitungkan sebab dan akibatnya.

Didalam kebebasan itu nanti, kemana arah kebebasan itu kamu tujukan. Dengan siapa nanti kamu bertemu dan bergaul. Salah dalam mengambil pergaulan, kamu dapat terjerumus di jalan yang sesat.

Tidak akan ada lagi nasehat, pengekangan, ataupun aturan seperti yang keluarga berikan saat kamu masih berada dirumah. Di perantauan orang tidak akan perduli, bahkan mungkin mereka sengaja mendorongmu ke jurang kesengsaraan.

Saat kamu menyadari sesuatu terjadi, mudah-mudahan kamu masih ingat artikel ini, banting setirmu dan kembalilah ke jalan yang benar.

Kota metropolitan banyak orang baik, tapi banyak juga setan gentayangan. Pandai-pandailah kau memilih pergaulan, friend.

2. Kesepian Dan Kerinduan

Diperantauan nanti, akan ada perasaan dimana kamu merasa kesepian. Sebanyak apapun obyek keramaian disekeliling kamu di kota metropolitan, perasaan itu akan tetap ada.

Kampung halaman yang engkau tinggalkan akan terkenang. Semua yang telah kamu tinggalkan tiba-tiba akan terasa indah, teman bermain, tempat-tempat dimana kamu menghabiskan waktu sebagai anak kampung, keluarga tempat mengadu dan bercengkerama, semua akan terbayang dalam kerinduan, terutama saat kamu sakit, sang ibu yang selalu menjagamu dan sangat mengewatirkanmu kini tak ada disampingmu, bahkan untuk membeli obat ke warung saja tak ada yang disuruh untuk melakukannya.

Semua orang sibuk, teman yang menengok tidak bisa lama-lama menunggu, karena mereka juga harus buru-buru kembali bekerja untuk bertahan hidup mereka masing-masing.

Tergeletak kamu sendiri diubin bilik kontrakan yang sempit, kamu mungkin menitikan air mata dan memanggil mama yang tak mungkin mendengar.

Persiapkanlah, jika suatu waktu keadaan seperti itu terjadi, caranya, jangan boros, saat gajian, luangkanlah menabung, jaga kesehatan, jangan banyak begadang.

Kekurangan tidur badanmu akan rentan penyakit, perasaan akan menjadi sensitif yang membuat kamu menjadi orang yang melankolis , hingga membuat kamu mudah merasa sedih dan sepi.

3. Memahami Bagaimana Kamu Hidup

Dalam menjalani hidup dengan bertumpu pada diri sendiri. Segala keinginan dan harapan tanpa seorang tempat bergantung, akan membuat kamu tahu akan arti hidup.

Hidup memang perlu makan, sandang, hiburan dan banyak lagi yang harus dipenuhi. Selama ini siapa yang memberikan, betapa jasa dari orang-orang yang telah berkorban sehingga kamu dapat dibesarkan sampai sekarang. Seperti itulah mereka meghadapi kerasnya kehidupan. Siapa? Jawab dulu pertanyaan ini dalam hatimu.

Kamu baru saja melangkah untuk mencoba, itupun hanya untuk diri kamu sendiri, bagaimana dengan mereka? Mereka memang tidak meminta balasan darimu, tapi apakah kamu akan melupakannya. Sungguh kamu akan menjadi anak durhaka.

Merantaulah dengan tujuan yang baik. Jadikan diri kamu sukses, Pahit getir kamu disana jadikanlah pelajaran yang mendewasakan. Suatu saat nanti, kamu menjadi orang yang berhasil, orang tua jangan sampai kamu lupakan. Ditelapak kakinyalah surgamu berada.

 4. Bertanggung Jawab Pada Diri Sendiri

Sesampainya kamu berada dalam perantauan. Kamu akan jauh dari sanak famili, teman sejati dan semua orang-orang yang kamu cintai yang telah setia menemani hidupmu selama ini. Kamu tinggalah kamu seorang, sebatang kara. Apa yang kamu lakukan akan kembali kepada diri kamu sendiri. Perbuatan baik akan menghasilkan kebaikan dan perbuatan buruk akan menghasilkan keburukan, keduanya tidak lepas cuma kamu yang akan menuainya.

Kesalahan yang kamu lakukan dan membawa kesengsaraan, maka kamulah yang akan merasakan penderitaannya. Semua disana tanggung jawab kamu kepada diri kamu sepenuhnya. Maka jika kamu tidak mau menuai derita, taburlah kebaikan.

Sebagai orang rantau, hindarilah dari perbuatan sombong, soksokan, merasa paling hebat, merasa paling benar dan hal-hal lain yang mengundang kebencian dan dendam diantara sesama. Keegoisan yang ada saat masih didesa harus dihilangkan. Sifat menutup diri harus dibuka. Carilah teman sebanyak-banyaknya dan hindarilah musuh walau segelintir saja. Itu adalah cara yang paling bijak sebagai orang baru di negeri orang. Semua demi kebaikan diri kamu sendiri yang tidak mungkin dilakukan oleh orang lain.

5. Godaan Cinta

Bahkan sampai kamu berhasil nanti, godaan akan selalu ada. Godaan orang muda yang paling sering terjadi adalah cinta. Sebagai anak manusia yang normal, rasa ketertarikan kepada lawan jenis adalah wajar. Bahkan mempunyai pasangan adalah keharusan.

Ketika seseorang sedang jatuh cinta, orang yang sedang dicintai menjadi segala-galanya. Apapun yang dimintanya pasti akan diberikan.

Di kota metropolitan, semua jenis manusia ada. Kemungkinan kamu akan tertarik satu diantaranya begitu besar. Yang pada akhirnya, jatuhlah kamu kedalam dunia cinta menambah lengkap daftar perubahan.

Perasaan cinta yang menggebu-gebu, hati-hatilah kamu mengendalikannya. Dengan pasangan jenis apa kamu berjumpa. Karakter seperti apa yang kamu dapatkan. Kecocokan seperti apa yang kamu sinkronkan.

Di kota besar banyak modus. Banyak cinta palsu. Berpura-pura mencintaimu, tetapi sebetulnya hanya menginginkan uangmu, setelah ludes apa yang kamu miliki, dengan mudah dia meninggalkanmu pergi. Begitu banyak contoh perantau berhasil yang bangkrut kembali ke titik nol hanya karena gara-gara cinta.

Dalam perantauan nanti, pastikan cinta kau berikan kepada orang baik. Dan sampai saatnya kamu kembali ke kampung halaman, kau tetap sebagai pemenang.

1 komentar:

  1. salam kenal ya,mari bermain bersama kami di www.fanspoker.com
    banyak hadiah dan bonus yang menanti anda.
    || bbm : 55F97BD0 || WA : +855964283802 || LINE : +855964283802 ||

    BalasHapus